Pulang Kampung ke Desa Sungai Simbar, Gubernur Riau Rencanakan Pembangunan Jalan Gantung dan Salurkan Bantuan
Gubernur Riau Abdul Wahid kunjungan kerja di Desa Sungai Simbar, Kateman, Indragiri Hilir, Riau, Sabtu (15/03/2025).
Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid meninjau rencana pembangunan jalan yang menghubungkan Guntung, Simbar, dan Mandah. Jalan sepanjang 70 kilometer ini diharapkan dapat membuka akses bagi masyarakat di wilayah utara Riau yang selama ini masih terpencil dan bergantung pada pasang surut air laut.
Rencana pembangunan jalan ini mencakup dua tahap, yakni dari Guntung ke Simbar sepanjang 35 kilometer dan dari Simbar ke Mandah sejauh 35 kilometer. Gubernur menargetkan pada 2026 proyek ini sudah menunjukkan progres yang signifikan.
Kedatangan Gubri Wahid disambut hangat oleh masyarakat. Suasana penuh keakraban terlihat ketika Gubernur menyapa satu per satu warga dan berbincang dengan tokoh masyarakat. Ia juga memberikan motivasi kepada para pemuda dan pengurus masjid. Dalam pertemuannya bersama masyarakat di Masjid Jami' Uttaqwa Desa Sungai Simbar, Abdul Wahid menyalurkan berbagai jenis bantuan, termasuk santunan bagi masyarakat kurang mampu. Serta dukungan untuk pengembangan kegiatan keagamaan di Masjid.
Adapun bantuan yang diberikan meliputi program kemitraan PT BRK Syariah kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk Masjid Jami' Uttaqwa Desa Sungai Simbar sebesar Rp50.000.000. Program Kemitraan PT Bank Riau Kepri Syariah untuk Masjid Al Jihhad Desa Sungai Simbar sebesar Rp50.000.000. Kemudian, seribu paket santunan Idul Fitri diberikan kepada 40 penerima manfaat (dhuafa) dengan total bantuan Rp. 20.000.000 (masing-masing menerima Rp. 500.000). Kado Da’i Riau diberikan kepada 10 penerima manfaat dengan total bantuan Rp. 10.000.000 (masing-masing menerima Rp. 1.000.000).
Tak hanya itu saja, disalurkan santunan anak yatim untuk anak-anak kurang mampu dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau. Gubri menegaskan, bahwa pemerintah provinsi Riau berkomitmen untuk terus melakukan pembangunan yang merata di seluruh wilayah Riau. Termasuk desa-desa terpencil seperti Sungai Simbar.